AI Workshop "Hands On" Bersama: 3 Proyek (23 September) - Proyek 1

Rangkuman Workshop AI: Menggali Tema Kasih dan Dosa

Workshop ini membahas penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam pelayanan, khususnya untuk menggali tema kasih dan dosa.

AI for God:

• AI bukanlah sekadar alat atau teknologi baru, tetapi dapat dimanfaatkan untuk pelayanan dan kemuliaan Tuhan (AI for God!).
• Workshop ini bertujuan untuk melatih peserta berdiskusi dan bereksperimen dengan AI untuk menghasilkan karya tulis seperti renungan Alkitab.
• Peserta diajak untuk aktif belajar dan mempraktikkan penggunaan AI, serta membagikan hasilnya untuk pelayanan.

Empat Fakta tentang AI:

1. AI adalah fakta yang nyata dan ada di sekitar kita.
2. AI akan terus berkembang dan menjadi bagian dari masa depan.
3. AI akan mengubah banyak hal dalam kehidupan.
4. Kita harus merespon keberadaan AI, salah satunya dengan belajar menggunakannya.

Tiga Tujuan Workshop:

1. Conversation: Peserta diajak berdiskusi dan bertukar pikiran tentang AI.
2. Experimentation: Peserta mencoba berbagai fitur dan fungsi AI.
3. Sharing Result: Peserta membagikan hasil eksperimen dan pembelajaran mereka.

Dua Hasil yang Diharapkan:

1. Learn: Peserta belajar dan memahami cara menggunakan AI.
2. Serve: Peserta dapat menggunakan AI untuk melayani dan memuliakan Tuhan.

Fokus dalam Berdiskusi dengan AI:

• Prompt: Perintah atau pertanyaan yang kita berikan kepada AI.
• Prompt Engineering: Teknik merancang prompt yang efektif untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
• Lima Kunci Prompt yang Baik (FOKUS):
  1. Format: Bentuk, struktur, dan jenis hasil yang diinginkan (paragraf, poin-poin, puisi, dll.).
  2. Objective: Tujuan dari prompt (riset, menggali tema, dll.).
  3. Konteks: Latar belakang, batasan, dan informasi tambahan yang relevan.
  4. User/Usage: Target pengguna dan tujuan penggunaan hasil AI (anak-anak, remaja, dll.).
  5. Spice: Bumbu atau sentuhan khusus yang membuat hasil AI lebih menarik (ilustrasi, gaya bahasa, dll.).

Proyek 1: Menggali Tema Kasih

• Peserta diajak untuk berinteraksi dengan AI (Perplexity) menggunakan berbagai prompt untuk menggali tema kasih.
• Dimulai dengan prompt sederhana ("kasih"), kemudian dipertajam dengan pertanyaan seperti "Apa itu kasih?", "Apa itu kasih dalam Hindu?", "Apa itu kasih dalam Kristen?", dan sebagainya.
• Peserta belajar untuk merancang prompt yang fokus dan detail agar mendapatkan hasil yang spesifik dan sesuai harapan.
• Peserta juga diajak untuk bereksperimen dengan fitur Perplexity, seperti meminta jawaban dalam bentuk poin-poin dan menyertakan ayat Alkitab pendukung.

Proyek 2: Menggali Tema Dosa

• Peserta mengulang proses yang sama seperti Proyek 1, tetapi dengan tema dosa.
• Peserta belajar untuk merancang prompt yang semakin spesifik dan kreatif, seperti meminta AI untuk membuat renungan Alkitab, cerita anak, puisi, lagu, atau pantun.

Kesimpulan:

Workshop ini memberikan pengalaman berharga bagi peserta untuk belajar dan berinteraksi dengan AI. Melalui latihan merancang prompt yang efektif, peserta dapat memanfaatkan AI sebagai alat untuk menggali tema Alkitab, menghasilkan karya tulis, dan melayani Tuhan.

Pertanyaan Diskusi untuk Memperdalam Pemahaman Event Workshop AI

Teks yang Anda berikan membahas tentang workshop AI yang berfokus pada penggunaan AI dalam pelayanan Kristen, khususnya dalam menggali tema-tema Alkitab. Berikut adalah beberapa pertanyaan diskusi yang dapat membantu memperdalam pemahaman mengenai event ini:

Tujuan dan Manfaat Workshop:

1. Apa tujuan utama dari workshop AI ini? Bagaimana workshop ini dapat membantu para pelayan dalam pelayanan mereka?
2. Apa saja manfaat yang diharapkan dari penggunaan AI dalam menggali tema-tema Alkitab? Bagaimana AI dapat meningkatkan efektivitas dan kualitas pelayanan?
3. Bagaimana workshop ini mempersiapkan para peserta untuk menggunakan AI secara bertanggung jawab dan etis dalam pelayanan? Apa saja pertimbangan etika yang perlu diperhatikan?

Prompt Engineering dan Penerapannya:

4. Apa yang dimaksud dengan "prompt engineering" dan mengapa hal ini penting dalam penggunaan AI? Bagaimana prompt yang baik dapat menghasilkan output AI yang lebih relevan dan bermanfaat?
5. Bagaimana prinsip-prinsip "fokus" (format, objective, context, user/usage, spice) diterapkan dalam pembuatan prompt untuk menggali tema Alkitab? Berikan contoh penerapannya pada tema "kasih" dan "dosa."
6. Bagaimana pengalaman peserta dalam merumuskan prompt dan berinteraksi dengan AI? Apa saja tantangan yang dihadapi dan bagaimana mengatasinya?

Potensi dan Batasan AI dalam Pelayanan:

7. Apa saja potensi AI yang belum tergali dalam workshop ini? Bagaimana AI dapat dimanfaatkan untuk berbagai bidang pelayanan lainnya?
8. Apa saja batasan AI yang perlu diwaspadai dalam penggunaannya untuk pelayanan? Bagaimana kita dapat memastikan bahwa AI tidak menggantikan peran manusia dalam pelayanan?
9. Bagaimana workshop ini mendorong peserta untuk terus bereksperimen dan mengembangkan penggunaan AI dalam pelayanan? Apa langkah selanjutnya yang dapat diambil setelah workshop ini?

Diskusi Lanjutan:

10. Bagaimana kita dapat membangun komunitas yang saling mendukung dalam mempelajari dan menerapkan AI untuk pelayanan?
11. Bagaimana kita dapat berbagi hasil dan pembelajaran dari workshop ini kepada orang lain?
12. Bagaimana kita dapat terus mengikuti perkembangan teknologi AI dan relevansinya dalam pelayanan Kristen di masa depan?

Pertanyaan-pertanyaan di atas dapat digunakan sebagai panduan untuk diskusi yang lebih mendalam dan interaktif. Peserta workshop dapat saling berbagi pengalaman, wawasan, dan pertanyaan mereka untuk memperkaya pemahaman bersama.

Berikut adalah 10 kategori yang cocok untuk data teks yang Anda berikan:

1. Artificial Intelligence (AI): Kategori utama yang mendasari seluruh teks, mencakup penjelasan tentang AI, kegunaannya, dan potensinya.
2. Pelayanan Kristen: Fokus utama dari teks adalah bagaimana AI dapat digunakan dalam konteks pelayanan Kristen, seperti menulis renungan, riset Alkitab, dan mengajar.
3. Workshop: Teks menggambarkan sebuah workshop tentang penggunaan AI dalam pelayanan Kristen, termasuk penjelasan tentang proyek-proyek yang akan dilakukan.
4. Prompt Engineering: Bagian penting dari workshop ini adalah pelatihan tentang prompt engineering, yaitu bagaimana merumuskan pertanyaan yang tepat kepada AI untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
5. Alkitab: Teks membahas tentang penggunaan AI untuk memahami dan menggali Alkitab, seperti mencari ayat-ayat pendukung, menulis renungan, dan menjelaskan konsep-konsep Alkitab.
6. Agama: Teks membandingkan konsep-konsep keagamaan, seperti kasih dan dosa, dalam berbagai agama, termasuk Kristen, Hindu, dan Islam.
7. Teknologi: Teks membahas tentang perkembangan teknologi, dari komputer hingga AI, dan bagaimana teknologi ini dapat digunakan untuk tujuan keagamaan.
8. Pembelajaran: Teks menekankan pentingnya pembelajaran dan eksperimen dalam penggunaan AI, serta bagaimana hasil pembelajaran ini dapat dibagikan dan digunakan untuk melayani.
9. Komunikasi: Teks membahas tentang pentingnya komunikasi yang efektif dengan AI, yaitu bagaimana merumuskan pertanyaan yang tepat dan memahami jawaban yang diberikan.
10. Efektivitas: Teks menyoroti bagaimana AI dapat meningkatkan efektivitas dalam pelayanan Kristen, seperti dalam riset, penulisan, dan pengajaran.