Bedah Paskah Menurut Lukas
Siap Menyelami Makna Paskah yang Mendalam & Menyenangkan?
Bergabunglah di kelas Bedah Pasca menurut Lukas! Selama seminggu, kita akan mengupas tuntas kisah sengsara dan kebangkitan Kristus dari sudut pandang Lukas, sang penulis Injil yang teliti dan penuh empati.
Bukan hanya membaca teks, kita akan menggunakan metode belajar yang seru dan interaktif melalui dua jalur: klasik (teks) dan visual (multimedia). Bayangkan menyelami kisah mengharukan ini dengan bantuan video, ilustrasi, dan diskusi yang menarik!
Temukan pemahaman baru tentang pengorbanan Kristus, makna Paskah yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, dan bagaimana mengaplikasikannya dalam hidup kita.
Daftarkan dirimu sekarang dan bersiaplah untuk pengalaman belajar Alkitab yang tak terlupakan!
Rangkuman Event Bedah Pasca Menurut Lukas
Event ini merupakan kelas bedah kitab online yang diadakan selama seminggu, berfokus pada Injil Lukas pasal 19-24, tentang peristiwa menjelang dan setelah kebangkitan Yesus (kisah Paskah).
Tujuan Kelas:
- Memahami kisah Paskah menurut Lukas secara detail dan utuh.
- Memperkaya pemahaman akan firman Tuhan dengan metode penggalian yang kreatif dan menyenangkan.
- Menerapkan firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari.
Metode Penggalian:
Kelas ini menggunakan metode dua jalur:
-
Jalur Klasik (Teks):
- Membaca dan mempelajari teks Alkitab (Lukas 19-24).
- Membandingkan berbagai versi Alkitab dan bahasa.
- Menggunakan alat bantu Biblika (tafsiran, kamus, dll.).
- Mencatat pelajaran penting yang didapat.
-
Jalur Visual/Multimedia:
- Menonton video kisah Injil dari Lumo (sesuai pasal).
- Menggunakan referensi media lain (film, komik Alkitab, dll.).
- Mencatat pelajaran penting yang didapat.
Format Pengumpulan Hasil Penggalian:
Peserta diajak untuk mencatat hal-hal berikut:
- Kesan dari Penggalian:
- Jalur Klasik: Kata/frasa/ayat/peristiwa paling berkesan.
- Jalur Visual: Kata/frasa/ayat/peristiwa/gambar paling berkesan.
- Pelajaran Penting tentang Paskah.
- Perbedaan Insight dari Kedua Jalur.
- Aplikasi Praktis dalam Kehidupan:
- Apa yang akan dilakukan?
- Kepada siapa akan diterapkan?
Jadwal Diskusi:
- Hari ke-1: Perkenalan dan Pengenalan Materi (Lukas 19).
- Hari ke-2: Lukas 19 - Minggu Sengsara Yesus.
- Hari ke-3: Lukas 20-21.
- Hari ke-4: Lukas 22.
- Hari ke-5: Lukas 23.
- Hari ke-6: Lukas 24.
- Hari ke-7: Evaluasi.
Melalui metode dua jalur ini, peserta diajak untuk aktif menggali firman Tuhan dengan cara yang menarik dan interaktif, sehingga hubungan dengan Tuhan semakin dekat dan bertumbuh di masa Paskah ini.
Pertanyaan Diskusi Bedah Pasca Menurut Lukas:
Berikut adalah beberapa pertanyaan diskusi yang bisa membantu memperdalam pemahaman tentang event Bedah Pasca menurut Lukas, berdasarkan teks yang Anda berikan:
Umum:
- Tujuan & Manfaat: Apa tujuan utama dari program Bedah Kitab, khususnya Bedah Pasca menurut Lukas ini? Apa manfaat yang diharapkan bisa didapatkan oleh peserta?
- Metode Dua Jalur: Bagaimana metode dua jalur (klasik & visual) bisa saling melengkapi dalam memahami Injil Lukas? Apa saja contoh media visual yang bisa digunakan selain Lumo dan The Bible Project?
- Keunikan Lukas: Mengapa Lukas dipilih sebagai fokus Bedah Kitab kali ini, mengingat sudah ada Injil Sinoptik lainnya? Apa saja hal menarik dari Lukas yang membedakannya dengan penulis Injil lainnya?
- Prapaskah & Penerapan: Bagaimana pemahaman kita tentang peristiwa Paskah bisa diperkaya melalui pendalaman Injil Lukas? Apa saja aplikasi konkret yang bisa kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari setelah mengikuti Bedah Pasca ini?
Spesifik tentang Teks:
- Yesus Memasuki Yerusalem (Lukas 19): Apa makna simbolik di balik Yesus yang memilih keledai muda untuk memasuki Yerusalem? Bagaimana hal ini menggenapi nubuatan Zakaria dan menunjukkan karakter Yesus sebagai Raja?
- Perasaan Yesus: Dalam teks disebutkan Yesus merasa gelisah dan menangis saat memasuki Yerusalem. Apa yang mungkin ada di pikiran dan hati Yesus saat itu?
- Penyucian Bait Allah: Mengapa Yesus begitu keras menegur dan mengusir para pedagang dari Bait Allah? Apa pesan yang ingin Dia sampaikan melalui tindakan ini?
- Perjamuan Terakhir: Apa saja pesan penting yang disampaikan Yesus kepada murid-murid-Nya dalam perjamuan terakhir? Bagaimana perjamuan ini menjadi lambang perjanjian baru antara Allah dan umat-Nya?
Diskusi Lanjutan:
- Tantangan Menggali Alkitab: Apa saja tantangan yang mungkin dihadapi dalam menggali Alkitab, baik secara klasik maupun visual? Bagaimana cara mengatasinya?
- Kreativitas dalam Pendalaman Alkitab: Bagaimana kita bisa lebih kreatif dalam menggunakan berbagai metode dan media untuk memperdalam pemahaman Alkitab, baik secara pribadi maupun kelompok?
- Relevansi Paskah: Apa relevansi peristiwa Paskah bagi kehidupan orang Kristen masa kini? Bagaimana kita bisa memaknai pengorbanan Yesus dalam konteks dunia modern?
Pertanyaan-pertanyaan ini hanya sebagai pemantik diskusi. Anda bisa mengembangkannya lebih lanjut dan menggali lebih dalam lagi setiap tema yang diangkat dalam teks.
Berikut adalah 10 kategori yang cocok untuk teks yang Anda berikan:
- Agama: Kategori utama karena teks berfokus pada Injil Lukas, khususnya peristiwa Paskah.
- Pendidikan: Teks merupakan bagian dari kelas belajar Alkitab online (Bedah Pasca menurut Lukas) yang dirancang untuk memperdalam pemahaman peserta.
- Metode Pembelajaran: Teks membahas metode pembelajaran Alkitab, yaitu jalur klasik (teks) dan jalur visual (multimedia).
- Alkitab: Teks banyak mengutip dan merujuk pada Injil Lukas, serta kitab-kitab lain seperti Zakaria dan Hakim-Hakim.
- Yesus: Fokus utama teks adalah perjalanan dan peristiwa Paskah Yesus, khususnya peristiwa masuk Yerusalem dan sengsara-Nya.
- Lukas: Teks membahas tokoh Lukas sebagai penulis Injil dan menekankan latar belakang, gaya penulisan, serta ciri khas Injil Lukas.
- Paskah: Tema utama teks adalah makna Paskah, kematian, dan kebangkitan Yesus menurut Injil Lukas.
- Komunitas: Teks ditujukan untuk kelompok belajar Alkitab dan menekankan diskusi dan saling berbagi pemahaman.
- Aplikasi: Teks mendorong peserta untuk menerapkan pelajaran Alkitab dalam kehidupan sehari-hari.
- Motivasi: Teks bersifat memotivasi dan mengajak peserta untuk lebih intim dengan firman Tuhan, khususnya di masa Prapaskah.