Brosur Membina Pernikahan Kristen

Membina Pernikahan Kristen

2022-07-20

Temukan Kunci Kebahagiaan Rumah Tangga Kristen di Kelas MPK!

Apakah Anda sudah menikah dan memiliki anak di bawah usia SMP? Ingin membangun rumah tangga Kristen yang harmonis dan diberkati? Kelas MPK (Mengenal Pernikahan Kristen) hadir untuk Anda!

Kelas ini adalah kelanjutan dari kelas PPK (Persiapan Pernikahan Kristen) dan dirancang khusus bagi pasangan yang ingin memperdalam pernikahan dan menjalankan peran sebagai orang tua Kristen yang bijaksana.

Dalam kelas MPK ini, Anda akan:

  • Mendalami peran suami dan istri dalam pernikahan Kristen berdasarkan Firman Tuhan.
  • Mempelajari kunci membangun keluarga harmonis dan mengatasi konflik dengan cara yang alkitabiah.
  • Memahami peran penting orang tua dalam mendidik anak-anak di dalam Tuhan.
  • Menemukan jawaban atas berbagai tantangan dalam membesarkan anak di era modern.
  • Mengenal berbagai bentuk keluarga Kristen dan bagaimana membangun hubungan yang sehat di dalamnya.
  • Menjadi keluarga Kristen yang misioner dan membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar.

Kelas MPK ini dikemas secara interaktif dengan:

  • Diskusi dan sharing pengalaman antar peserta.
  • Pemaparan materi yang mendalam dan mudah dipahami.
  • Kesempatan mendapatkan sertifikat bagi peserta yang aktif.

Jangan lewatkan kesempatan emas ini! Daftarkan diri Anda dan pasangan sekarang juga untuk membangun rumah tangga Kristen yang bahagia, harmonis, dan diberkati Tuhan.

Rangkuman Event: Membina Pernikahan Kristen

Event ini adalah kelas online yang membahas tentang Menapaki Pernikahan Kristen (MPK), sebuah modul lanjutan dari Persiapan Pernikahan Kristen (PPK). Berbeda dengan PPK yang ditujukan bagi mereka yang belum atau sedang mempersiapkan pernikahan, MPK dirancang khusus bagi pasangan yang sudah menikah dan memiliki anak usia di bawah SMP.

Tujuan utama kelas ini adalah:

  • Memberikan panduan Alkitabiah tentang peran suami dan istri dalam pernikahan Kristen.
  • Membahas pentingnya peran orang tua dalam keluarga Kristen, termasuk tanggung jawab dan tantangannya.
  • Memahami arti dan tanggung jawab anak dalam keluarga Kristen.
  • Mempelajari beragam bentuk keluarga dan bagaimana menjalaninya sesuai firman Tuhan.
  • Memahami peran keluarga Kristen dalam gereja dan masyarakat.

Beberapa poin penting yang dibahas:

  • Pernikahan Kristen adalah inisiatif Allah yang mempersatukan satu laki-laki dan satu perempuan dalam ikatan suci untuk menjalankan misi Allah.
  • Suami dipanggil untuk mengasihi istri seperti Kristus mengasihi jemaat, sedangkan istri dipanggil untuk tunduk kepada suami dengan penuh kasih dan hormat.
  • Keluarga Kristen haruslah berpusat pada Kristus, sehingga kebahagiaan dan pertumbuhan rohani dapat tercapai.
  • Konflik dalam pernikahan adalah hal yang wajar dan dapat menjadi kesempatan untuk bertumbuh bersama.
  • Anak adalah karunia Allah yang dititipkan kepada orang tua untuk dibesarkan dalam takut akan Tuhan.
  • Keluarga Kristen harus menjadi berkat bagi gereja dan masyarakat, dengan aktif melayani dan menjadi saksi Kristus.

Kelas ini dirancang interaktif dengan sesi diskusi setiap hari dan kesaksian di akhir pekan. Peserta diharapkan aktif agar tidak dikeluarkan dari kelas dan berkesempatan mendapatkan sertifikat.

Intinya, event ini mengajak setiap pasangan dan keluarga Kristen untuk membangun keluarga yang kuat dan harmonis berdasarkan firman Tuhan, sehingga dapat menjadi berkat bagi sesama dan memuliakan nama Tuhan.

Pertanyaan Diskusi untuk Teks tentang Membina Pernikahan Kristen:

Berikut beberapa pertanyaan diskusi yang bisa diajukan berdasarkan teks tersebut:

Bagian 1: Peran Suami Istri

  1. Kasih & Tunduk: Bagaimana kita bisa memahami perintah untuk suami mengasihi dan istri tunduk di era modern ini, di mana peran gender semakin cair? Bagaimana penerapannya agar tidak timpang dan tetap memberdayakan kedua belah pihak?
  2. Kelemahan: Teks menyebutkan kelemahan laki-laki dan perempuan dalam pernikahan. Apa contoh konkret kelemahan tersebut dan bagaimana mengatasinya agar tidak menjadi sumber konflik?
  3. Sukacita: Disebutkan bahwa suami dan istri akan menemukan sukacita sejati ketika menjalankan perannya dengan baik. Bagaimana pengalaman Bapak/Ibu terkait hal ini dalam pernikahan? Apa saja tantangan dan bagaimana mengatasinya?
  4. Segitiga Pernikahan: Seberapa pentingkah menempatkan Kristus sebagai pusat dalam pernikahan? Bagaimana caranya agar hal ini bukan hanya menjadi konsep, tetapi terwujud dalam kehidupan sehari-hari?

Bagian 2: Orang Tua & Anak dalam Keluarga Kristen:

  1. Tujuan Pernikahan: Bagaimana teks ini mengubah pandangan kita tentang tujuan pernikahan Kristen? Apakah hanya berpusat pada memiliki keturunan atau ada hal lain yang lebih penting?
  2. Disiplin & Kasih: Bagaimana kita bisa menyeimbangkan antara disiplin dan kasih dalam mendidik anak? Berikan contoh konkret penerapan disiplin yang Alkitabiah.
  3. Pergeseran Konsep Anak: Apa saja perbedaan mencolok antara konsep anak dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru? Apa implikasinya bagi keluarga Kristen masa kini?
  4. Anak & Berkat Tuhan: Bagaimana seharusnya menyikapi keluarga yang mendambakan anak tetapi belum dikaruniai? Pesan apa yang ingin disampaikan oleh teks ini kepada mereka?

Bagian 3: Dinamika & Tantangan Keluarga Kristen:

  1. Keluarga Tanpa Allah: Apa saja ciri-ciri keluarga yang tanpa Allah? Bagaimana kita, sebagai komunitas Kristen, dapat menjangkau dan menunjukkan kasih kepada mereka?
  2. Orang Tua Tunggal: Dukungan apa yang bisa diberikan gereja dan komunitas kepada orang tua tunggal dalam membesarkan anak-anaknya? Adakah program atau kegiatan khusus yang bisa diadakan?
  3. Pernikahan Beda Iman: Tantangan apa saja yang dihadapi oleh keluarga Kristen dengan pasangan yang tidak seiman? Bagaimana strategi untuk tetap berpegang pada iman dan menjadi saksi bagi pasangan?
  4. Wawasan Kebangsaan: Seberapa pentingnya gereja mengajarkan tentang wawasan kebangsaan? Bagaimana bentuk pengajaran yang tepat agar jemaat menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab?

Bagian 4: Refleksi & Penerapan:

  1. Dua Kewarganegaraan: Bagaimana kita bisa menyeimbangkan peran sebagai warga negara dunia dan warga negara surga? Berikan contoh konkret bagaimana kita bisa berkontribusi bagi bangsa dan Kerajaan Allah.
  2. Keluarga Allah: Apa makna menjadi bagian dari keluarga Allah? Bagaimana kita bisa membangun hubungan yang erat dan saling mendukung di dalam komunitas gereja?

Catatan:

  • Pertanyaan-pertanyaan ini hanya sebagai pemantik diskusi.
  • Peserta diskusi bisa menambahkan pertanyaan lain yang relevan dengan topik.
  • Penting untuk menciptakan suasana diskusi yang terbuka, saling menghargai, dan berfokus pada Kristus.

Berikut adalah 10 usulan kategori yang cocok untuk data teks yang Anda berikan:

  1. Pernikahan Kristen: Kategori utama yang mencakup keseluruhan teks, membahas definisi, peran suami istri, dasar Alkitab, dan tantangan dalam pernikahan Kristen.
  2. Keluarga Kristen: Membahas peran orang tua dan anak dalam keluarga Kristen, prinsip-prinsip Alkitabiah, tanggung jawab, dan bentuk keluarga Kristen.
  3. Pendidikan Anak: Membahas pentingnya pendidikan anak dalam keluarga Kristen, metode pendidikan, tanggung jawab orang tua, dan pandangan Alkitabiah tentang anak.
  4. Konflik dan Rekonsiliasi: Membahas tentang konflik dalam pernikahan, cara menanganinya secara Alkitabiah, pentingnya rekonsiliasi, dan peran pengampunan.
  5. Pertumbuhan Rohani: Menekankan pentingnya pertumbuhan rohani dalam pernikahan dan keluarga Kristen, menjadikan Kristus sebagai pusat, dan menghasilkan buah Rohani.
  6. Peran Gereja: Menjelaskan peran gereja dalam mendukung pernikahan dan keluarga Kristen, menyediakan bimbingan, dan membantu menyelesaikan masalah.
  7. Kesaksian Hidup: Menekankan pentingnya keluarga Kristen menjadi saksi hidup di masyarakat, menunjukkan kasih Kristus, dan berkontribusi positif.
  8. Wawasan Kebangsaan: Mendorong peran aktif keluarga Kristen dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadi warga negara yang baik, dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.
  9. Perbedaan Budaya: Membahas perbedaan budaya dalam memandang pernikahan dan keluarga, serta bagaimana Alkitab memberikan perspektif yang berbeda.
  10. Studi Alkitab: Kategori ini mencakup banyaknya ayat Alkitab yang dirujuk dan dibahas dalam teks, menunjukkan dasar Alkitabiah untuk setiap topik yang diangkat.

× Brosur